Gariskontur selalu menjorok ke arah jalan jika melewati permukaan jalan; Pertama, mengukur jarak titik AC pada peta (misalnya jarak AC = dAC = 5 cm) Kedua, menghitung perbedaan ketinggian titik C dan titik A (misal

Ruang 3 Dimensi *Jarak titik ke bidang datar*TC= 13 cmBC= 5√2 cmAC=√AB²+BC² =√5√2²+5√2² =√ + =√50+50 =√100 =10 cmMisalkan titik perpotongan diagonal ABCD adalah O. Maka=OC=1/2AC=1/210=5 cmTO=√TC²-OC² =√13²-5² =√169-25 =√144 =12 cm ⁻⁻⁻⁻⁻⁻⁻Pilihan Semoga Membantu dan Bermanfaat! Garis ac = 5akar 2 . akar 2 = 10gunakan segitiga TAC = 12 = akar 144 c ultraman moebius mengikuti Anda

C Materi Geometri Jarak antara titik ke titik, titik ke garis, dan titik ke bidang. D. Pendekatan Metode Dan Model Pembelajaran Pendekatan: saintifik Metode: mind mapping, teknik ATM (Amati, Tiru dan Modifikasi), diskusi kelompok, tanya jawab, penugasan Model: discovery learning E. Kegiatanpembelajaran Pertemuan 1 ( @ 2 × 45 menit ) Pendahuluan (15 menit) 1.

Jarak titik terhadap garis merupakan jarak paling dekat yang mungkin dari sebuah titik ke sebuah garis, sehingga titik kepada garis tersebut akan membentuk sudut 90 derajat. Untuk lebih mudah memahami cara menentukan jarak titik ke garis pada limas, silahkan simak contoh soal di bawah ini. Contoh Soal 1 Diketahui limas beraturan panjang rusuk alas 12 cm dan panjang rusuk tegak 12√2 cm. Tentukan jarak A ke TC! Jawab Jika diilustrasikan soal di atas akan tampak seperti gambar di bawah ini. Perhatikan gambar limas di atas, di mana AB = BC = CD = AD = 12 cm, dan TA = TB = TC = TD = 12√2 cm. Cari panjang AC dengan menggunakan Theorema Pytagoras, yakni AC = √AB2 + BC2 AC = √122 + 122 AC = √144 + 144 AC = √288 AC = 12√2 cm Perhatikan ΔATC yang merupakan segitiga sama sisi dengan panjang sisinya 12√2 cm. Sekarang cari panjang TO dengan Theorema Pytagoras yakni TO = √AT2 – AO2 TO = √12√22 – 6√22 TO = √288 – 72 TO = √216 TO = 6√6 cm Jarak titik A ke garis TC adalah garis AQ yang merupakan tinggi segitiga dengan alas TC. Karena ΔATC merupakan segitiga sama sisi maka panjang AQ = TO = 6√6 cm. Jadi jarak titik A ke garis TC adalah 6√6 cm Cara lain Selain menggunakan rumus Pythagoras, soal di atas bisa dikerjakan dengan menggunakan rumus diagonal sisi dan tinggi segitiga sama sisi. Pada bangun datar persegi, jika panjang sisi a, maka panjang diagonalnya dapat dicari dengan rumus d = a√2, maka AC = 12√2 cm Pada segitiga sama sisi jika panjang sisi s, maka tinggi segitiga dapat dicari dengan rumus t = ½ s√3 AQ = ½ x 12√2 x √3 AQ = 6√6 Jadi jarak titik A ke TC adalah 6√6 cm Contoh Soal 2 Diketahui limas beraturan panjang rusuk 4 cm. Jika titik O merupakan perpotongan garis AC dengan BD. Tentukan jarak titik O ke garis AT Penyelesaian Jika soal di atas diilustrasikan maka akan tempak seperti gambar di bawah ini. Panjang AC AC = s√2 AC = 4√2 Panjang AO AO = ½ AC AO = ½ 4√2 AO = 2√2 Panjang TO TO = √AT2 – AO2 TO = √42 – 2√22 TO = √16 – 8 TO = √8 TO = 2√2 Jarak titik O ke garis AT adalah garis OX. Perhatikan ΔAOT yang merupakan segitiga siku-siku, maka Luas ΔAOT = ΔAOT ½ AO x TO = ½ AT x OX AO x TO = AT x OX 2√2 x 2√2 = 4 x OX 8 = 4 x OX OX = 2 cm Jadi jarak titik O ke garis AT adalah 2 cm TOLONG DIBAGIKAN YA
meliputijarak titik ke garis, jarak titik ke bidang, sudut antar garis, sudut antar bidang dan sudut antara garis dan bidang. Hal – hal tersebut terkadang sulit dipahami jika tidak memiliki daya imajinasi yang mencukupi. Oleh karena itu dibutuhkan suatu alat yang mampu untuk
1 Tidak mempunyai pangkal. 2. Tidak mempunyai ujung. 3. Panjangnya tak terhingga. Titik yang terletak pada satu garis yang sama disebut titik-titik segaris (kolinear). Misalnya titik-titik A dan B yang terletak pada satu garis: Dua garis disebut sejajar, jika keduanya tidak saling berpotongan atau berimpit. jarakdalam ruang bidang datar yang terdiri atas jarak antara titik, jarak titik ke garis, dan jarak titik ke bidang. D. Petunjuk Penggunaan Modul Modul ini dirancang untuk memfasilitasi kalian dalam melakukan kegiatan belajar secara mandiri. Untuk menguasai materi ini dengan baik, ikutilah petunjuk penggunaan modul berikut. 1. MisalAA’ adalah jarak titik A ke CF maka ACA’ adalah segitiga siku – siku di A’ sehingga berlaku : AA’ = AF sin r0 = a√ t :1 2 √ u ; = a 2 √ x cm Jadi jarak titik A ke garis CF adalah a 2 √ x cm 3. Jarak Titik Ke Bidang Adalah panjang garis tegak lurus dari sebuah titik ke bidang tersebut.

Jarakantar titik = selisih tinggi / 0,25. Didapatkan bahwa jarak = 160 meter / 0,25 = 640 meter. Maka, jarak antara titik B dan A adalah 640 meter. Kita juga tahu bahwa ada selisih 1000 ft (300m) tiap garis kontur. Nah, titik E terdapat di garis ke 6, sehingga harusnya ketinggiannya adalah (6x300m) 1800 meter diatas permukaan laut. Oleh

1knCC4.
  • w67thsl5ol.pages.dev/376
  • w67thsl5ol.pages.dev/41
  • w67thsl5ol.pages.dev/222
  • w67thsl5ol.pages.dev/197
  • w67thsl5ol.pages.dev/352
  • w67thsl5ol.pages.dev/274
  • w67thsl5ol.pages.dev/144
  • w67thsl5ol.pages.dev/285
  • w67thsl5ol.pages.dev/262
  • jarak titik c ke garis at